Seorang pemuda yang komitmen beragama maju untuk menikah. Dia mulai mencari calon pasangan perempuan. Syarat satu-satunya adalah agar dia seorang wanita yang komitmen, berakhlak, dan kuat agama. Dan setelah melalui pencarian, kini dia telah menemukan gadis tersebut, sebagaimana ciri-ciri yang diinginkan. Setelah melamar, dan ketika ia telah bersiap-siap untuk menikah,
Dari Abdullah bin Ash-Shamit, ia mengatakan bahwa Abu Dzar menuturkan, “Kami keluar dari kaum kami (Ghifar), dan mereka menghalalkan bulan suci. Aku keluar bersama adikku, Unais, dan ibu kami. Kami singgah di rumah paman kami (dari pihak ibu). Paman memuliakan kami dan berbuat baik kepada kami, sehingga kaumnya iri hati
Malik telah meriwayatkan dalam Muwaththa’, “Bahwasanya telah sampai kepadanya dari Aisyah -istri Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam- bahwa seorang miskin meminta kepadanya, sedang dia berpuasa dan tidak ada suatu makanan pun di rumahnya kecuali roti kering, lalu dia berkata kepada pelayannya, ‘Berikanlah roti itu kepadanya’, pelayan itu berkata, ‘Tidak ada lagi